
Lucunya, banyak anak muda yang merasa gengsi memakan jengkol atau pete padahal mereka sendiri sangat meyukainya. Sebagian mereka beralasan takut baunya tersisa di mulut atau terbawa ketika buang air. Terkadang jengkol dan pete yang biasa dipakai lalapan ini diidentikan dengan makanan khas kelas bawah padahal harganya bisa lebih mahal dari telor, tempe, dan tahu.
Beberapa penelitian dan uji laboratorium menyatakan bahwa jenkol memiliki kandungan serat yang cukup tinggi, vitamin, mineral, dan asam jengkolat. Jika dikonsumsi dengan benar dan tidak berlebihan, dari kandungan tersebut buah jengkol mempunyai khasiat untuk kesehatan antara lain:
- Dapat mencegah penyakit kencing manis (diabetes)
- Dapat memperlancar buang air besar
- Mencegah terjadinya penyakit jantung koroner

Pete memiliki tiga kandungan gula alami, yakni glukosa, sukrosa, dan fruktosa yang dikombinasikan dengan serat tinggi. Buah pete pun biasa dikonsumsi sebagai lalapan, jika dimakan dengan benar tanpa berlebihan, maka buah pete ini dapat bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Di antara khasiat buah pete untuk kesehatan adalah:
- Kandungan proteinnya dapat membuat awet muda
- Dapat meningkatkan nafsu makan
- Menambah tenaga dan tubuh tetap lebih fit
- Kandungan vitamin B6 dalam pete mampu mengatur emosi seseorang menjadi lebih tenang dan dapat mengurangi tingkat depresi
- Kandungan Kalium dalam pete dapat membantu perkembangan kecerdasan dan IQ
- Jika dioleskan pada kulit, pete dapat mencegah serangan dan gigitan nyamuk layaknya lotion
Sebenarnya masih banyak lagi manfaat dari buah jengkol dan pete hingga beberapa praktisi medis merasa Penting, Panas, Perlu dan Seruu untuk mengadakan beberapa penelitian khusus dalam rangka mencari manfaat lain untuk kesehatan. Namun demikian makanlah secukupnya saja, jangan sampai berlebihan karena kedua buah tersebut mempunyai efek negatif bagi kesehatan.